Kewirausahaan Digital

Kewirausahaan Digital

 

Wirausaha digital merupakan fenomena yang timbul karena adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang sangat pesat. Dengan adanya wirausaha digital, pelaku bisnis dapat memasarkan produknya melalui jejaring elektronik. Semua orang dapat terjun dalam kewirausahaan digital apabila menguasai pengetahuan mendasar pada bidang teknologi informasi dan komunikasi. Kewirausahaan digital sangat penting bagi para pelaku bisnis karena dengan berkembang pesatnya teknologi informasi dan komunikasi dapat membantu pelaku bisnis untuk memasarkan produknya di berbagai platform, seperti Zalora, Shopee, Lazada dan Tokopedia. Selain itu, dengan berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi dapat membantu dalam hal pendistribusian produk. Produk yang telah dikirim dapat dilacak oleh customer secara real-time menggunakan GPS. Beberapa contoh perangkat lunak yang perlu dikuasai untuk membantu pekerjaan para pelaku bisnis adalah SAP Business One dan Odoo. Karena itulah wirausaha digital sangat penting karena dapat membantu untuk mengontrol kegiatan operasional perusahaan.

 

Terdapat 5 hal dalam strategi bisnis yang diperlukan dalam era digital, yaitu:

1.   Customer Focus

Keunggulan kompetitif diperoleh dengan berfokus pada kepuasan pelanggan. Pelaku bisnis memberikan jasa khusus pada pelanggan sehingga menjadi diferensiasi jika dibandingkan dengan pesaing lain.

 

2.   Omnichannel

Omnichannel digunakan untuk menghubungkan dunia offline ke online. Pelaku bisnis sebisa mungkin berusaha untuk menghubungkan kegiatan operasionalnya yang awalnya offline ke online.

 

3.    Big Data

Pelaku bisnis menggunakan SAP Business One untuk mendukung transaksi bisnis, serta membuat data warehouse (supply check) untuk pengambilan keputusan. Dengan menggunakan big data, pelaku bisnis dapat memprediksi hal apa saja yang dapat terjadi selanjutnya melalui data yang telah terdapat pada periode sebelumnya. Big data dapat juga digunakan untuk mengetahui apakah ada pesaing yang masuk ke customer tertentu. Hal tersebut dapat dilihat melalui perilaku customer tersebut.

 

4.    Cybersecurity

Cybersecurity penting untuk melindungi informasi bisnis perusahaan. Cybersecurity sangat dibutuhkan karena dalam dunia digital pelaku bisnis saling terhubung satu dengan yang lain. Dengan cybersecurity yang baik, maka pelaku bisnis dapat melindungi informasi-informasi penting perusahaan dari kebocoran serta kemungkinan terkena virus.

 

5.    Digital Capability

Digital Capability (kapabilitas digital) diperlukan untuk mendukung perusahaan masuk ke dunia digital. Apabila pelaku bisnis telah mengetahui kapabilitas apa yang dibutuhkan untuk masuk ke dunia digital, maka akan lebih mudah bagi pelaku bisnis tersebut untuk berkembang.

 

Sebelum membahas tantangan dan peluang bisnis digital di Indonesia, kita harus mengetahui apakah bisnis digital itu sendiri sudah masuk ke Indonesia. Terdapat 4 (empat) elemen yang menjadi parameter untuk mengetahui apakah bisnis digital sudah masuk ke Indonesia. Berikut merupakan elemen-elemen tersebut.

1.    Mobile Internet

Pada tahun 2015, terjadi peningkatan yang signifikan pada penggunaan mobile internet di Indonesia.

 

2.    Cloud Technology

Pelaku bisnis di Indonesia sudah banyak menggunakan cloud technology untuk menempatkan program dan datanya. Dengan adanya cloud technology, pelaku bisnis tidak perlu membangun infrastruktur sendiri untuk mengontrol anak perusahaan yang tersebar di berbagai wilayah.

 

3.    Internet of Things

Dengan adanya internet of things, perusahaan dapat melacak armadanya menggunakan GPS secara real-time. Oleh karena itu, perusahaan dapat mengetahui serta mengontrol karyawan apabila melakukan hal-hal yang tidak seharusnya dilakukan.

 

4.    Big Data and Advanced Analytics

Dengan menggunakan big data dan advanced analytics, pelaku usaha dapat memperkirakan kapan terjadinya peak season sehingga dapat memprediksi pembelian.

 

Dari empat elemen di atas, dapat diketahui bahwa digital bisnis sudah masuk ke Indonesia. Berikut merupakan tantangan dan peluang digital bisnis di Indonesia:

1.    Berdasarkan penelitian pada tahun 2015, harga internet di Indonesia tergolong murah dibandingkan dengan negara lain yang disurvey. Tetapi yang menjadi tantangan bagi Indonesia adalah kualitas internetnya masih buruk.

2.    Peluang bagi digital bisnis di Indonesia adalah penggunaan media sosialnya termasuk tertinggi di dunia. Di Indonesia terdapat pasar yang sangat besar. Karena pada tahun 2016 pendapatan e-commerce di Indonesia berjumlah USD 6 miliar dan 78 persen pengguna internetnya melakukan pembelian secara online serta 75 persen pembelian online dilakukan melalui perangkat seluler.

 

Cukup banyak wirausaha usaha yang telah memiliki target finansial. Beberapa langkah yang perlu diperhatikan untuk mencapai target finansial adalah: (1) bagaimana cara mencari pelanggan baru; (2) bagaimana cara membuat pelanggan loyal; (3) menghemat biaya; dan (4) aset produktif. Untuk mencapai target finansial, pelaku bisnis perlu mengetahui bagaimana cara mengejar kepuasan pelanggan. Selain itu, agar pelanggan puas, proses internal apa yang harus pelaku usaha kerjakan. Selanjutnya, agar proses internal yang diinginkan dapat tercapai, sumber daya manusia (SDM) dengan kompetensi seperti apa yang perlu disediakan.

 

Untuk sukses dalam bidang wirausaha, pelaku bisnis perlu mempersiapkan beberapa kompetensi. Berikut merupakan kompetensi (skill) yang harus dimiliki apabila berniat menjadi wirausaha digital:

1.    Komunikasi

Komunikasi merupakan skill penting bagi wirausaha. Wirausaha harus bisa menjelaskan ide berulang kali, promosi ke investor atau customer. Dengan keterampilan komunikasi baik pribadi maupun professional maka akan dapat membantu wirausaha tersebut untuk berkembang,

 

2.    Finansial

Memiliki kecerdasan finansial sangat penting dalam berwirausaha. Kecerdasan finansial yang dimiliki tidak perlu mendetail, dengan mengetahui arus kas (cash flow) maka dapat cukup membantu wirausaha. Mengendalikan arus kas sangat penting baik bagi semua pelaku bisnis.

 

3.    Merk

Setiap wirausaha harus memiliki merek dan setiap wirausaha adalah merek. Cara berbicara, cara menanggapi email, dan cara memperkenalkan diri merupakan beberapa contoh merek “citra” sebagai wirausaha. Perusahaan-perusahaan besar di dunia memiliki merek yang kuat karena dipengaruhi oleh citra para pendirinya.

 

4.    Marketing

Apabila seorang wirausaha punya produk yang baik tapi tidak ada orang yang tahu, maka produk tersebut tidak akan berharga. Pahami secara mendalam berbagai disiplin ilmu pemasaran digital untuk mengoptimalkan search engine, digital marketing di media sosial, pay per click, serta pemasaran konten.

 

5.    Networking

Makin luas relasi yang dibangun, makin kuat pula fondasi bisnis yang dimiliki oleh wirausaha. Apabila pelaku bisnis menghadapi sebuah masalah dan tidak dapat menyelesaikannya, maka dapat dibantu oleh relasi-relasi yang dimiliki.

 

6.    Automation

Melakukan hal yang sama berulang kali akan mengurangi produktivitas wirausaha. Jika suatu hal dapat dilakukan oleh software, maka wirausaha harus mempelajari cara menggunakan atau melakukan pendelegasian.

 

7.    Design

Banyak wirausaha yang mengabaikan “desain produk” dan terburu-buru masuk pasar sehingga bertemu dengan kegagalan. Desain bukan hanya tampilan dari produk yang akan dipasarkan, tetapi juga fungsinya.

 

8.    Analytics

Belajar menganalisis menjadi hal yang penting. Sehebat apapun firasat atau intuisi, tetap perlu mempelajari membuat keputusan berdasarkan data. Pelaku bisnis perlu mempelajari data yang berkaitan dengan keberlangsungan bisnisnya. Dari data-data tersebut, maka pelaku bisnis dapat memperkirakan kapan permintaan barang akan meningkat serta kapan harus memesan barang dari pemasok.

 

9.    Technical

Pemrograman memang suatu skill penting di dunia digital. Namun tidak semua harus dapat menguasainya. Pemahaman sederhana tentang algoritma dan cara berpikir terstruktur akan mengembangkan pemikiran logis untuk memecahkan masalah yang kompleks.

 

10.    Learning

Online learning merupakan salah satu skill penting di era digital yang dapat membantu untuk mengembangkan kinerja bisnis. Dengan adanya online learning, wirausaha dapat mempelajari sendiri program-program yang dapat membantu keberlangsungan bisnisnya.

 

Menjadi wirausaha digital tidak semudah yang awalnya pelaku bisnis bayangkan. Kewirausahaan digital mendorong pelaku bisnis untuk mempelajari banyak hal, salah satunya adalah hal-hal yang sudah disebutkan di atas. Tetapi apabila para pelaku bisnis mempelajari dan menguasai hal-hal tersebut, maka akan membantu mereka untuk bertahan di persaingan yang ada pada era digital ini.